JI. Dr. Wahidin Sudirohusodo No.60, Putat Luar, Randuagung, Kec. Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timur 61121

0812-1788-9986

Evaluasi dan Perencanaan: Dinas Kominfo Gresik Gelar Rapat Forum Perangkat Daerah

Evaluasi dan Perencanaan: Dinas Kominfo Gresik Gelar Rapat Forum Perangkat Daerah

Gresik, 6 Maret 2025 – Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Gresik menggelar Rapat Forum Perangkat Daerah untuk mengevaluasi capaian program serta menyusun strategi perencanaan tahun 2026. Salah satu poin utama dalam rapat ini adalah efisiensi anggaran yang dilakukan pada tahun 2025 guna memastikan pemfokusan program prioritas di tahun berikutnya.

Rapat yang berlangsung di Kantor Dinas Kominfo Kabupaten Gresik ini dihadiri oleh Abdullah Hamdi, S.S., Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Gresik, Havy Wardana, S.T., Kepala Bidang Riset dan Inovasi Daerah Bappeda Gresik, serta perwakilan dari seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan mitra kerja Dinas Kominfo.

Dalam paparannya, Havy Wardana menegaskan bahwa efisiensi anggaran di tahun 2025 bertujuan untuk memperjelas fokus kegiatan tahun 2026. Ia menyebutkan bahwa perangkat daerah harus mendetailkan kembali target kerja mereka agar lebih selaras dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan prioritas output kunci dalam program Nawakarsa.

"Dengan adanya efisiensi ini, kita harus memastikan program-program yang dijalankan benar-benar berdampak langsung dan sesuai dengan visi daerah. Semua perangkat daerah harus memprioritaskan kegiatan yang mendukung program utama kepala daerah, yaitu Nawakarsa," ujar Havy.

Selain itu, ia juga menekankan pentingnya koordinasi antarinstansi agar anggaran yang tersedia dapat dimanfaatkan secara optimal tanpa mengurangi kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Dalam forum ini, Bappeda juga menegaskan bahwa Dinas Kominfo memiliki peran strategis dalam mendukung program Asta Cita di tingkat pusat dan provinsi Jawa Timur, serta program "Gresik Tuntas" di tingkat daerah.

"Kominfo harus mengambil peran dalam memastikan digitalisasi layanan publik berjalan optimal. Dengan efisiensi anggaran, fokus kita adalah bagaimana teknologi informasi bisa mendukung percepatan pembangunan di berbagai sektor," tambah Havy.

Sementara itu, Abdullah Hamdi, S.S., Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Gresik, menyampaikan bahwa DPRD akan terus mengawal kebijakan efisiensi ini agar tetap mengedepankan kepentingan masyarakat.

"Efisiensi bukan berarti pengurangan layanan, tetapi justru optimalisasi program agar lebih tepat sasaran. Kami berharap dengan efisiensi ini, Gresik semakin maju dan pelayanan kepada masyarakat semakin prima," jelas Abdullah.

Rapat ini menjadi titik awal dalam perencanaan program tahun 2026. Ke depan, setiap perangkat daerah di Kabupaten Gresik diharapkan dapat menghasilkan program yang lebih terarah dan berdampak nyata bagi masyarakat.


Related Posts

Hubungi Kami
Logo

Situs kami menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman Anda. Silakan menyetujui Kebijakan Privasi untuk pengalaman terbaik.