Tari yang mengisahkan tentang tradisi Bawean saat bermain layang-layang yang di hadirkan dari SD menganti permai saat menyambut kedatangan Wakil Bupati, Moh. Qosim di acara festival tauge dan lontong di Desa Hulaan Menganti, Gresik (7/9)pagi.
Acara yang berangkat dari pemikiran bahwa Desa Hulaan mempunyai 71 petani tauge/cambah dan 56 pengusaha lontong dengan omset tidak kurang dari 4 miliyar per bulan. Yang tahun demi tahun jumlahnya terus bertambah dan berkembang.
"selain dari memperinga HUT RI yang ke 74, acara yang dimeriahkan dengan senam bareng perwosi Gresik juga untuk meneguhkan komintmen untuk menjadikan Desa Hulaan sebagaikampung tauge dan lontong guna menciptakan kemandirian ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan warga Desa Hulaan."ujar Masdukan, pj. Kepala Desa Hulaan.
Saat memberikan sambutan,Wakil Bupati Moh. Qosim yang didampingi camat Menganti, mengapresiasi warga Desa Hulaan bisa menjaga kerukunan sehingga Desa Hulaan bisa menjadi Desa penghasil cambah yang berkualitas, karena sesuai dengan program pemerintah pusat, one day one product, satu desa satu produk unggulan yang menonjol seperti di Desa Hulaan ini.(fv)